Jakarta — Divisi Humas Polri melaksanakan sosialisasi dan pelatihan penggunaan Policetube serta Humas Pintar Presisi, Rabu (30/7). Kegiatan yang dibuka langsung oleh Kadiv Humas Polri Irjen. Pol. Sandi Nugroho ini diikuti oleh 288 peserta secara tatap muka dan 2.080 peserta melalui daring.
Irjen. Pol. Sandi Nugroho menjelaskan, Policetube merupakan sistem dari PT Digital Unggul Gemilang untuk Polri. Platform ini diharapkan menjadi lompatan besar dalam memperkuat fungsi kehumasan dan publikasi kepolisian di era digital.
“Sosialisasi dan pelatihan ini penting agar jajaran Polri siap memanfaatkan Policetube sebagai media publikasi modern berbasis video. Dengan cara ini, kerja-kerja kepolisian dapat terekam dengan nyata, transparan, dan mudah diakses masyarakat,” kata Kadiv Humas Polri.
Menurutnya, publikasi kegiatan kepolisian selama ini sudah berjalan melalui SPIT dan Mediahub, namun terbatas pada narasi dan foto. Dengan adanya Policetube, seluruh aktivitas kepolisian mulai dari Polsek hingga Mabes Polri dapat didokumentasikan dalam bentuk video.
“Harapan kami, tidak ada lagi pertanyaan tentang apa yang sudah dikerjakan Polri. Semua bukti kerja anggota di lapangan bisa dilihat langsung melalui Policetube,” tegas Irjen. Pol. Sandi.
Kadiv Humas menambahkan, pemanfaatan Policetube juga sejalan dengan semangat transparansi Polri sekaligus meningkatkan kepercayaan publik. Setiap anggota Polri didorong untuk berperan aktif menyampaikan informasi positif, bukan hanya di dunia nyata, tetapi juga di ruang digital.
“Semoga dengan adanya sosialisasi dan pelatihan ini, jajaran Polri semakin siap menghadapi tantangan ke depan, sekaligus memperkuat profesionalisme dan kehumasan yang modern, transparan, dan dipercaya masyarakat,” pungkas Kadiv Humas.
Dengan adanya Policetube, Polri optimistis dapat mendekatkan diri kepada masyarakat, menyebarkan informasi yang akurat, sekaligus membuktikan bahwa kerja-kerja kepolisian hadir nyata untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.
*Mimika, Papua –* Suasana penuh kehangatan dan tawa ceria menghiasi lapangan terbuka di Jl. Pemuda, Kamoro Jaya, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Rabu (30/7/2025) sore pukul 16.00 WIT, personel Satgas Humas Operasi Damai Cartenz Iptu I Gde Pradana Sthirabudhi, S.Ds. berbaur dan bermain bola bersama anak-anak dan remaja setempat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan humanis yang terus dilaksanakan oleh Satgas Operasi Damai Cartenz sebagai upaya membangun kedekatan serta menciptakan hubungan yang harmonis antara aparat keamanan dan masyarakat Papua. Keceriaan tampak jelas ketika anak-anak ikut bermain, tertawa, dan bercengkrama bersama para personel. Seusai bermain, mereka juga menerima minuman jus buah yang dibagikan langsung oleh anggota sebagai bentuk kepedulian dan kasih sayang.
Tak hanya bermain, anak-anak juga tampak nyaman berbagi cerita dan bercanda dengan para aparat, mencerminkan terciptanya ruang interaksi sosial yang hangat dan inklusif. Momen ini ditutup dengan sesi foto bersama dalam nuansa kemerdekaan Republik Indonesia, di mana anak-anak mengibarkan bendera merah putih kecil sebagai simbol nasionalisme yang ditanamkan sejak dini.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., yang didampingi oleh Wakaops Damai Cartenz, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk konsistensi Polri dalam menjalankan pendekatan humanis di tengah masyarakat Papua.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan humanis yang secara rutin kami lakukan dalam pelaksanaan Operasi Damai Cartenz. Kami ingin menumbuhkan harapan, membangun kedekatan, dan menciptakan rasa damai bersama masyarakat Papua, terutama generasi mudanya. Dengan bermain dan berbagi kebahagiaan, kita sedang menanam benih kepercayaan dan kedamaian di hati mereka," ujar Brigjen Faizal.
Senada dengan itu, Kepala Satgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menegaskan bahwa kegiatan seperti ini terbukti menjadi sarana efektif dalam memperkuat hubungan sosial antara aparat dan masyarakat.
"Kegiatan humanis menjadi sarana yang sangat efektif dalam membangun komunikasi sosial yang kuat antara aparat keamanan dan masyarakat. Anak-anak adalah jembatan masa depan, dan melalui pendekatan yang bersahabat, kami ingin menanamkan nilai-nilai persatuan dan kepercayaan terhadap negara," ungkap Kombes Yusuf.
Melalui kegiatan-kegiatan serupa yang terus digelar secara rutin, Operasi Damai Cartenz berupaya menghadirkan kehadiran Polri yang humanis, bersahabat, dan membangun kedamaian secara menyeluruh di Tanah Papua.
Jakarta. Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho membuka sosialisasi serta pelatihan Policetube dan Humas Pintar Presisi. Kegiatan ini diikuti 288 peserta secara langsung dan 2.080 orang secara daring.
Irjen Pol. Sandi mengemukakan, Policetube menjadi salah satu hibah penggunaan sistem yang diterima oleh Divisi Humas Polri dari PT Digital Unggul Gemilang. Dengan adanya Policetube ini diyakini dapat menjadi lompatan besar bagi Polri dalam menjalankan tugasnya memberikan informasi yang akurat.
“Jadi Polri mendapatkan kesempatan untuk menggunakan sistem ini secara gratis, tidak berbayar, kalau di luar ada yang menyampaikan membayar atau menyiapkan anggaran sekian banyak. Tapi itu tidak memperlukan anggaran apapun. Bahkan kita disupport oleh PT Digital Unggul Kemilang. Sehingga kita bisa melaksanakan kegiatan hari ini, latihan dan penggunaan nantinya untuk Policetube,” jelas Kadiv Humas, Rabu (30/7/25).
Disampaikan Kadiv Humas, dengan adanya Policetube diharapkan sebagai program diseminasi dan publikasi kepolisian. Sebab, tak dipungkiri bahwa kegiatan kepolisian sangat banyak mulai dari tingkat Polsek hingga Mabes Polri.
Menurut Irjen Pol. Sandi, selama ini sudah ada SPIT dan Mediahub yang memang juga menjadi program publikasi kegiatan Polri di seluruh wilayah. Namun, hanya ada narasi dan foto di dalamnya.
“Namun dengan adanya Policetube ini, dengan basis video, harapan kita bahwa semua konten yang sudah dibuat oleh kepolisian bisa tertampung di Policetube, sehingga bisa menjadi bukti polisi bekerja. Tinggal kalau ada yang tanya lagi, bagaimana buktinya polisi bekerja, silahkan lihat di Policetube,” ungkap Kadiv Humas.
Lebih lanjut Kadiv Humas menerangkan, dengan adanya sosialisasi dan pelatihan Policetube ini diharapkan bisa semakin menjadikan jajaran kepolisian siap menghadapi tantangan ke depan. Terlebih, fungsi kehumasan sudah menjadi tanggung jawab seluruh angggota kepolisian tidak hanya di Divisi Humas Polri saja.
“Semoga kerja sama yang baik ini dapat terus berlanjut untuk memperkuat profesionalisme Humas Polri dalam menghadapi tantangan ke depan,” ujar Kadiv Humas.
LAMPUNG - Kapolri Jenderal Listyo Sigit menargetkan bakal membangun 400 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri se-Indonesia, dalam rangka mendukung penuh program Makan Bergizi Gratis (MBG) Presiden Prabowo Subianto.
Hal tersebut disampaikan usai melaksanakan Groundbreaking 20 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) jajaran Polda Lampung, Senin (28/7/2025).
"Harapan kita akhir tahun 2025 nanti minimal 400 SPPG sudah bisa kita bangun. Mudah-mudahan bisa lebih," kata Sigit.
Saat ini Polri telah memiliki 359 SPPG. Rinciannya 23 beroperasi, 32 persiapan operasional, 140 pembangunan, dan 164 SPPG dalam tahap persiapan Groundbreaking.
Apabila seluruhnya telah beroperasi, diproyeksikan mampu memberikan manfaat kepada 1.256.500 orang dan membuka lapangan pekerjaan bagi 17.950 orang.
Sigit mengungkapkan pada awalnya, Polri menargetkan membangun 100 SPPG di tahun 2025 ini. Namun, kata Sigit, ketika perayaan Hari Bhayangkara ke-79 pada 1 Juli 2025 lalu, jumlahnya ternyata sudah melebihi target.
"Namun saat hari Bhayangkara kemarin kita sampaikan ke Bapak Presiden kita meningkat saat itu sudah mencapai 139 SPPG. Sehingga saya sampaikan di akhir tahun ini 200," ujar Sigit.
Usai melaporkan langsung ke Presiden Prabowo ketika itu, Sigit menyebut tiga minggu setelah Hari Bhayangkara SPPG Polri ternyata sudah mencapai 359 SPPG. Oleh karena itu, kini target akhir tahun ini sebesar 400 dapur makan bergizi gratis dari Polri.
"Ini semua kita lakukan untuk mendukung agar program MBG betul-betul bisa terlaksana. Programnya bisa diterima oleh para penerima manfaat mulai dari Ibu-ibu hamil, sampai dengan usia SD, SMP bahkan SMA," papar Sigit.
"Dan tentunya ini bagian dari upaya kita semua untuk persiapkan SDM yang memiliki kualitas gizi yang cukup untuk menghadapi momentum bonus demografi menuju visi Indonesia Emas 2045," tambah Sigit sekaligus mengakhiri.
Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo melepas keberangkatan 1.575 buruh ke tempat kerja barunya. Ribuan buruh itu akan mulai bekerja di PT Tang Shu Hung, PT Indonesia Dream Sports, PT Long rich, dan PT Gold Emperor.
Jenderal Sigit mengatakan, para buruh itu tidak hanya mendapatkan tempat baru, namun statusnya juga sudah dipastikan terjamin. Kapolri pun menyampaikan terima kasih kepada perusahaan yang menerima dan mengapresiasi hal itu.
“Terima kasih bahwa mereka saat ini diberikan pekerjaan tidak hanya sekadar tempat kerja baru ataupun lapangan kerja baru, tapi diangkat menjadi pegawai tetap semuanya,” jelas Jenderal Sigit, Selasa (29/7/25).
Ia menerangkan, dalam target penyaluran tenaga kerja terdampak PHK dan angkatan baru ditargetkan berlangsung bertahap hingga 2026. Total 70.000 lapangan pekerjaan baru akan diisi oleh para buruh berkat koordinasi Polri, KSPSI, dan sejumlah perusahaan.
“Oleh karena itu tentunya, saya meminta kepada seluruh jajaran untuk mengawal, menjaga agar iklim investasi terus bertumbuh, agar industri baru terus bertumbuh, sehingga kemudian membuka lapangan pekerjaan baru,” ujar Kapolri.
Menurut Jenderal Sigit, para buruh harus meningkatkan produktivitas demi memiliki kualifikasi secara global. Sebab, hal itu akan berdampak baik bagi iklim industri dan investasi Indonesia.
“Jadi, tidak hanya dia mampu produktif di tingkat nasional, namun mampu bersaing di tingkat global. Sehingga dengan demikian, ini juga akan membuat perusahaan-perusahaan, industri-industri yang ingin berinvestasi di Indonesia menjadi yakin bahwa buruh-buruh Indonesia sangat luar biasa,” ungkap Jenderal Sigit.
Kedekatan Wakapolres Pariaman Kompol Jon Hendri, S.H. dengan Anak-anak Sekolah: Sosok Polisi yang Dicintai Masyarakat